Salah satu keterampilan dasar yang harus dikuasai dalam bermain basket adalah teknik dasar dribbling. Dribbling merupakan kemampuan mengoper bola dengan cara memantulkan bola ke lantai secara berulang-ulang. Kemampuan ini sangat penting untuk menjaga bola dan mengelabui lawan di lapangan.
Menurut pelatih basket terkenal, John Wooden, “Teknik dasar dribbling adalah pondasi dari permainan basket yang baik. Tanpa menguasai dribbling, sulit bagi seorang pemain untuk berhasil di lapangan.” Oleh karena itu, penting bagi setiap pemain basket, baik pemula maupun yang sudah berpengalaman, untuk terus melatih dan mengasah kemampuan dribbling mereka.
Ada beberapa teknik dasar dalam dribbling yang perlu diperhatikan, antara lain teknik crossovers, behind the back dribble, spin move, dan hesitation dribble. Teknik crossovers merupakan teknik mengganti arah dribbling dengan cepat untuk mengelabui lawan. Sementara itu, behind the back dribble adalah teknik dribbling di belakang punggung untuk melewati pemain lawan. Sedangkan spin move adalah teknik memutar badan sambil memantulkan bola untuk melewati lawan, dan hesitation dribble adalah teknik membuat gerakan palsu sebelum melanjutkan dribbling.
Dalam artikel yang dipublikasikan oleh ESPN, teknik dasar dribbling yang baik juga membutuhkan fokus dan konsentrasi yang tinggi. Menurut Chris Paul, seorang pemain basket profesional, “Dribbling adalah seni yang membutuhkan latihan dan ketelitian. Setiap gerakan dribbling harus dilakukan dengan kontrol dan kecepatan yang tepat.”
Dengan menguasai teknik dasar dribbling, seorang pemain basket dapat menjadi lebih percaya diri di lapangan dan mampu menghadapi berbagai situasi permainan. Oleh karena itu, jangan malas untuk terus melatih dribbling dan menjadikannya sebagai kebiasaan dalam bermain basket. Ingatlah kata-kata Michael Jordan, “Latihan membuat sempurna. Jika Anda tidak melatih dribbling dengan baik, jangan harap bisa menjadi pemain basket yang hebat.”